Manfaat Teh Hijau (Camellia sinensis) Bagi Kesehatan Tubuh
Halo semua pecinta teh! Yuk disimak informasinya
Teh merupakan jenis minuman yang umum dikonsumsi oleh masyarakat dunia. Sekitar 78% masyarakat dunia mengonsumsi teh hitam dan 20% mengonsumsi teh hijau. Kedua jenis teh tersebut memiliki manfaat yang baik bagi kesehatan, akan tetapi banyak sumber mengatakan bahwa teh hijau memiliki khasiat yang jauh lebih besar bagi kesehatan tubuh. Menurut National Cancer Institute, kandungan poliphenol pada teh hijau dapat membantu dalam menurunkan pertumbuhan tumor pada sel atau organ dalam tubuh. Selain kandungan poliphenolnya yang cukup tinggi, teh hijau juga kaya akan antioksidan yang disebut katekin.
Katekin ini berperan aktif dalam menjaga tubuh dari radikal bebas, sehingga tubuh akan tetap terjaga kesehatan dan kebugarannya. Selain itu, teh hijau dikatakan dapat menurunkan jumlah LDL atau kolesterol jahat dalam tubuh. Hal ini terdapat pada analisis studi yang diterbitkan pada tahun 2011 yang mana menjelaskan bahwa teh hijau mampu mengurangi penyerapan kolesterol dan meningkatkan kemampuan pembuangan kolesterol pada feses. Jumlah LDL yang semakin berkurang sudah pasti akan berpengaruh terhadap berkurangnya gangguan kesehatan yang disebabkan oleh LDL dalam tubuh seperti gangguan jantung, stroke serta gangguan lain. Manfaat lain yang didapat dari mengonsumsi teh hijau adalah dapat mengobati gangguan kulit seperti psoriasis atau penyakit pada kulit yang ditandai dengan bercak pada kulit, bersisik tebal di berbagai bagian tubuh terutama pada kaki, punggung bawah,  lutut, siku, tangan, dan kulit kepala serta penyakit ini bersifat autoimun (sebagai reaksi dari kekebalan tubuh). Teh hijau yang dikonsumsi oleh orang yang mengidap gangguan kulit seperti psoriasis akan membantu mempercepat metabolisme serta berpengaruh pada sistem imun.
Teh hijau meningkatkan kekebalan tubuh seseorang sehingga gangguan akibat kekebalan tubuh akan semakin berkurang. Angin segar juga dirasakan bagi masyarakat yang ingin menurunkan berat badan karena teh hijau dipercaya dapat membantu memaksimalkan program diet. Menurut Katherine Zeratsky, R.D.N.,L.D. seorang intstruktur nutrisi di Mayo Clinic berpendapat bahwa teh hijau dapat meningkatkan laju metabolisme sehingga serta dapat menurunkan asupan kalori. Setiap orang yang mengonsumsi teh hijau dalam jumlah yang relatif banyak yaitu sekitar 9 cangkir dalam sehari akan menyebabkan perut menjadi penuh. Kondisi demikian yang menyebabkan tubuh tidak akan merasa lapar dan akan berpengaruh terhadap jumlah asupan makanan yang dikonsumsi oleh tubuh.
Teh hijau cukup dikonsumsi sekitar 3-6 cangkir dalam sehari atau bisa juga dalam jumlah yang diinginkan serta tetap menjaga asupan gizi agar tetap seimbang. Teh berwarna hijau yang berasal dari negeri sakura ini memang kaya akan manfaat dan berpengaruh besar terhadap kesehatan, sehingga masyarakat sangat disarankan untuk mengonsumsi.
Selengkapnya ada di :www.bemfkunud.com
Daftar Pustaka :
Waro, M. 2017. Green Tea: Health Benefits, Side Effects, and Researches. MedicalNewsToday. (https://www.medicalnewstoday.com/articles/269538.php) diakses pada tanggal 5 Mei 2018
Conlon, C. 2018. 11 Health Benefits of Green Tea (How To Drink It for Maximum Benefits). LIfeHack. (https://www.lifehack.org/articles/lifestyle/11-benefits-of-green-tea-that-you-didnt-know-about.html) diakses pada tanggal 5 Mei 2018
Rizky, A. 2017. Diet Teh Hijau: Manfaat dan Eating Plan Selama Seminggu. Sehatly. (https://sehatly.com/11203) diakses pada tanggal 5 Mei 2018