Bahaya Kurang Minum Air Putih
?Air merupakan cairan jernih tidak berwarna, tidak berasa dan tidak berbau bisa didapatkan dari mata air di alam dan diperlukan untuk kehidupan manusia, hewan dan tumbuhan.1 Setiap harinya manusia membutuhkan air untuk keperluan mandi dan juga untuk dikonsumsi. Air berperan sebagai pelarut, pengatur suhu tubuh, penyusun struktur sel, berperan dalam peredaran darah dan ekskresi sisa metabolisme dalam tubuh.2 Air sangat penting bagi tubuh manusia, akan tetapi konsumsi air putih sering dilupakan dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
?Tanpa kita sadari, kurang konsumsi cairan terutama air putih dapat menyebabkan tubuh mengalami dehidrasi. Dehidrasi adalah suatu kondisi dimana tubuh mengalami kekurangan cairan sekitar lebih atau sama dengan 2% dari berat badan, sehingga dapat membuat tubuh menjadi lemas, konsentrasi menurun dan bahkan pingsan.3 sebuah penelitian di Amerika menunjukkan bahwa konsumsi air putih yang dianjurkan bagi wanita usia 24-42 tahun adalah lebih dari 2 liter per hari. Akan tetapi, kebutuhan cairan tiap orang adalah berbeda-beda dan dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti usia, jenis kelamin, tingkat aktivitas, faktor lingkungan dan status gizi.4 Lalu bahaya apa saja yang dapat mengganggu jika tubuh kita kekurangan cairan?
Berikut beberapa masalah kesehatan yang dapat terjadi jika tubuh kekurangan cairan:
1. Konsentrasi Menurun, dehidrasi yang dialami seseorang akibat kekurangan cairan dapat mengakibatkan kurangnya konsentrasi dikarenakan otak tidak mendapatkan cairan yang cukup.
2. Tubuh menjadi mudah lelah, hal tersebut terjadi karena distribusi oksigen dan nutrisi tidak berjalan dengan baik ketika tubuh kekurangan cairan.
3. Gangguan pencernaan, dalam proses pencernaan dalam tubuh, air sangant dibutuhkan dalam proses mencerna dan penyerapan. Jika kekurangan cairan cenderung akan menyebabkan sembelit.
4. Mengalami gangguan fungsi ginjal, dalam proses filtrasi sangat membutuhkan air agar bisa mengelurkan zat-zat yang tidak dibutuhkan oleh tubuh. Jika proses filtrasi yang terganggu, maka dapat memicu penyakit batu ginjal dan bahkan gagal ginjal.
5. Mudah terserag radang sendi, air putih berfungsi untuk menyusun tulang rawan dan juga berfungsi sebagai pelumas bagi sendi.
Agar kita senantiasa terhindar dari masalah-masalah kesehatan akibat kurangnya konsumsi air putih, maka ingatlah selalu untuk minum air putih dengan cukup. Dalam lingkungan yang panas diperlukan sekitar lebih dari atau sama dengan 2,8 liter air per hari untuk mengganti cairan tubuh yang hilang, sedangkan pada lingkungan yang tidak panas membutuhkan air dianjurkan sekurang-kurangnya 1,9 liter per hari (Direktorat Kesehatan Kerja RI, 2014).
DAFTAR PUSTAKA
1. KBBI
2. Mahan LK, Stump SE, editors. Krause’s food, nutrition, and diet therapy. USA: Saunders; 2004.
3. Aprillia DD, Khomsan A. Konsumsi Air Putih, Status Gizi dan Status Kesehatan Penghuni Panti Werda di Kabupaten Pacitan. J. Gizi Pangan. 2014; 9: p. 167-172.
4. Popkin B, Lawrence , George M, Benjamin C, Balz F, Walter C. A New Proposed Guidance System For Beverage Consumption In The United States. Am J Clin Nutr. 2006; 83: p. 529-542.
